Asal-usul Desa Kaliori

SEJARAH KALIORI 

          Pada zaman dahulu terdapat sebuah desa kecil yang dimana penduduknya terserang penyakit yang sangat sulit untuk disembuhkan.Didesa itu hiduplah seorangb purti yang sangat cantik parasnya,putrid cantik itu bernama NINI ORI.Karena sekian lamanya penduduk terserang penyakit-penyakit yang sulit disembuhkan bahkan tidak ada obatnya.NINI ORI bertekad mengadakan sayembara besar-besaran.Disayembara itu NINI ORI berkata bahwa “Barang siapa yang dapat mengobati penyakit-prnyakit yang diderita penduduk,jika laki-laki akan dijadikan suaminya dan apabila perempuan akan dijadikan saudaranya”.dan akhirnya sayembara itu terdengar dan tersebar didesa-desa seberang.Pada saat itu ada seorang laki-laki yang buruk rupa tapi baik budinya dan memiliki hati yang tulus.Laki-laki itu bernama KYAI SUKMA BRONGOT.Ia mengikuti sayembara untuk menyembuhkan penyakit yang diderita para penduduk.Ternyata yang memenangkan syembara itu adalah KYAI SUKMA BRONGOT,akan tetapi NINI ORI mengingkari janjinya untuk menjadikan pemenang sebagai suaminya karena KYAI SUKMA BRONGOT memiliki rupa yang buruk,selanjutnya KYAI SUKMA BRONGOT tetap menagih janjinya terhadap NINI ORI,tapi dengan keras kepala NINI ORI menolak KYAI SUKMA BRONGOT. 

        Lama-kelamaan,waktu demi waktu,dan haripun masih berjalan, KYAI SUKMA BRONGOT tetap menagih janji NINI ORI.Tapi NINI ORI tetap tidak sadar janjinya dan tidak mau menepati janjinya,kemudian NINI ORI kabur dari rumahnya.Dalam pelariannya,selendang NINI ORI terseret-seret hingga meninggalkan bekas seretan.Bekas seretan itu diikuti oleh KYAI SUKMA BRONGOT dan akhirnya ia menemukan NINI ORI.Pada saat itu KYAI SUKMA BRONGOT menemukan NINI ORI dipinggir kali,kemudian NINI ORI berkata :lebih baik saya mati daripada harus hidup dan menikah dengan KYAI SUKMA BRONGOT”.Dan akhirnya NINI ORI melompat ke kali dan terseret derasnya arus kali kemudian hanyut.Para penduduk melihat peristiwa ini,sehingga oleh warga tempat ini disebut desa KALIORI.Kaliori sendiri berasal dari kata KALI dan NINI ORI.

SELESAI